Cinematografi

Berbeda dengan fotografi yang memiliki output berupa gambar atau foto, sinematografi lebih menitikberatkan pada rekaman momen yang kemudian menghasilkan objek bergerak. Adapun secara definisi, sinematografi adalah bidang ilmu yang membahas teknik penangkapan dan atau penggabungan gambar sehingga rangkaiannya memiliki gagasan ide yang ingin tersampaikan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan
Semua orang bisa mempelajari beberapa teknik dasar sinematografi. Langkah pertama sebelum mengenal beberapa teknik pengambilan gambar atau sinematografi adalah menentukan pengambilan gambar (shot/capture size). Kualitas shot tak cuma membantu kamu dalam menjalankan alur cerita, namun juga memanjakan penonton kamu nantinya. Pengambilan gambar sangat memengaruhi teknik apa yang harus dilakukan.

Komposisi, posisi dan sudut kamera merupakan tiga hal yang berperan dalam pengambilan gambar. Boleh saja mengindahkan aturan rule of third, namun untuk memunculkan ide dalam sebuah gambar atau rangkaian gambar, beberapa teknik ini perlu dipelajari.

Sekarang setelah resmi di-launching ekskul Sinematografi di SMK 1 Bangil ini, maka diharapkan ke depannya akan lahir karya-karya sinema dari SMKN 1 Bangil yang kreatif dan mandiri. Untuk sementara ini memang materi diambil dari beberapa literatur di internet dan hasil dari workshop film pendek yang pernah saya ikuti dari para praktisi film lalu ditularkan kembali ke para peserta ekskul Sinematografi ini. Kami akan intensifkan produksi film pendek (memang itu salah satu misi kami) walau tidak sedang diikutkan ke dalam lomba film antar sekolah, remaja dan sebagainya. Jadi, ada atau tidak ada film ditekankan kepada para peserta ekskul Sinematografi ini untuk terus berkarya.